Thursday, June 18, 2015

Pengaruh Game Online terhadap Pelajar



Image result for orang bermain game online   Maraknya beredar game online di Indonesia membuat fenomena baru dikalangan penggemar game. Bermain game memang mempunyai dua sisi,negatif dan positif.Dari segi positif bisa melatih pola pikir, refleks, dan mungkin juga dijadikan ajang untuk mendapatkan uang dengan mengikuti pertandingan atau menjual item dan karakter di game. Memang terbukti dari sebuah penelitian bahwa bermain game bisa membuat anak-anak menjadi lebih cerdas bila dibandingkan yang tidak,walau penilitian ini masih berbau kontroversi dan belum bisa dipertanggungjawabkan. 

  Tapi apa akibatnya kalau bermain game berlebihan? Yang pasti efeknya bisa sangat fatal. Mulai dari kehidupan nyata yang kacau, tidak lulus sekolah/kuliah bagi yang masih berstatus pelajar atau mahasiswa, ataupun hal-hal lainnya seperti kejahatan-kejahatan karena kehabisan uang untuk bisa bermain game online.

     Bagi yang sudah dewasa diharapkan bisa berpikiran lebih jernih.pikirkan skala prioritas bahwa untuk apa bermain game. Kalau hanya sekedar hobi, harus mencari waktu luang, dan jangan berlebihan atau dijadikan prioritas. Berikut ini dampak game online antara lain:

1. Dampak Positif

   Game itu membuat orang pintar. Penelitian di Manchester University dan Central Lanchashire University membuktikan bahwa gamer yang bermain 18 jam per minggu(rata-rata 2,5 jam/hari) memiliki kordinasi yang baik antara tangan dan mata setara dengan kemampuan atlet. Akan tetapi lebih banyak orang yang bermain dalam waktu yang jaul lebih lama.

a.    Meningkatkan konsentrasi, Dr. Jo Bryce, kepala penelitian di suatu universitas di inggris menemukan bahwa gamer sejati punya daya konsentrasi yang tinggi yang memungkinkan mereka mampu menuntaskan beberapa tugas.

b.    Ketajaman mata yang lebih cepat. Penilitian di Rochester University mengungkapkan bahwa anak-anak yang memainkan game action secara teratur memiliki ketajaman mata yang lebih cepat daripada mereka yang tidak terbiasa bermain game.

c.    Meningkatkan kinereja otak dan memacu otak dalam menerima cerita. Sama halnya dengan belajar, bermain game yang tidak berlebihan dapat meningkatkan kinerja otak bahkan memiliki kapasitas jenuh yang lebih sedikit dibandingkan dengan belajar dan membaca buku.

d.    Meningkatkan kemampuan pembaca. Psikolog di Finland University menyatakan bahwa video game bisa membantu anak-anak untuk meningkatkan kemampuan baca mereka.

e.    Meningkatan kemampuan berbahasa inggris. Riset di Indonesia membuktikan bahwa banyak pria yang mahir bahasa inggris di sekolah ataupun universitas tanpa melalui kursus adalah mereka yang suka bermain game.

f.     Membantu bersosialisasi. Beberapa professor di Loyola University, Chicago telah mengadakan penilitian dan menurut mereka game online dapat menumbuhkan interaksi sosial yang menentang stereotrip gamer yang terisolasi, friendship, brotherhood, organisasi (guild), menghadi confict bersama (guild wars), managing people(jika menjadi guild leadder), kontrol emosi, politik, dan sebagainya.

g.     Mengusir stress. Para peneliti di Indiana University menjelaskan bahwa bermain game dapat mengendurkan ketegangan syaraf.

h.     Memulihkan kondisi tubuh. Dr. Mark Griffits, Psikolog di Nottingham Trent University melakukan penelitian sejauh mana manfaat game dalam terapi fisik.

i.      Meningkatkan kecepatan dalam mengetik, karena beberapa game online mengharuskan player untuk mengetik ketika berkomunikasi dengan lawan bicara,apalagi jika bermain lostsaga kecepatan tangan serta strategi sangat berpengaruh.

j.     Melatih kemampuan bisnis(bedagang). Salah satu contoh ketika seorang pemain ingin membeli item/gear untuk karakter di game tersebut atau ingin menjual item yang dimilikinya.


  Menurut saya sih, contoh game diatas adalah LostSaga Indonesia. Tapi game online itu juga mempunyai dampak negatifnya juga lhoooo..!!

Image result for dampak bermain game online2. Dampak Negatif

a.     Menimbulkan efek ketagihan, yang berakibatkan melalaikan kehidupan nyata. Inilah masalah sebenarnya yang dihadapi oleh gamer yang intinya adalah pengendalian diri.


b.     Kehidupan real(kenyataan) menjadi berantakan, seperti nilai pelajaran, tugas sekolah/kampus, dipecat, dan sebagainya.

c.     Membuat orang menjadi bodoh. Orang berpikir terlalu pendek karena jalan main game yang ia mainkan. Ada salah satu kasus, seseorang membunuh sopir taksi karena orang itu menginginkan uang dari sopir taksi itu untuk bermain game. Game kesukaanya adalah GTA. Ahahahahha Kocak bener nih orang!!!

d.     Membuat orang terisolisir dengan lingkungan sekitar. Ini adalah efek karena seringnya bermain game sehinggga lupa akan kehidupan nyatanya.

e.     Mengganggu Kesehatan. Karena seseorang yang bermain game dalam waktu yang sangat lama hanya melakukan kegiatan pasif. Kejadian ini pernah terjadi di Korea.

f.      Mengakibatkan pola makan dan tidur yang tidak teratur sehingga mudah terserang penyakit. Contohnya seperti gamer yang sering begadang malam.

g.     Pemborosan, jika game online telah menjadi candu. karena jika seseorang telah kecanduan, maka ia dapat mengorbankan apapun demi keinginanya.

Kesimpulan:

  Di sini juga kita sebegai generasi muda yang sudah dewasa dituntut untuk memperhatikan lingkungan para pelajar/adik-adik kita untuk mengurangi dan memberi pengertian akan dampak negatif dari ketergantungan game online itu sendiri.








                         

0 comments:

Post a Comment